Pengertian Tipe Hyperhidrosis "Gustatory Sweating (Frey's Syndrome)" dan Panduan Indonesia Hyperhidrosis Center Untuk Mengeringkannya
Adalah wajar ketika kita sedang makan makanan pedas atau panas, keringat di produksi oleh tubuh. Itu menandakan tubuh kita sehat. Keringat di produksi untuk mendinginkan suhu tubuh.
Tapi ada segelintir orang yang berkeringat ketika mereka makan apapun (bahkan es krim) dan beberapa lainnya langsung berkeringat ketika mereka "kepikiran" akan suatu makanan. Biasa di sebut gustatory sweating or gustatory hyperhidrosis (and sometimes called Frey's syndrome).
Hyperhidrosis tipe ini lumayan bikin kita malu karena, bayangin deh, ketika anda sedang makan bersama bos dan direktur di tempat anda kerja, atau sedang makan malam resmi untuk suatu urusan bisnis penting di restoran elit nan mewah, keringat anda ngucur dari wajah dan leher.
Tapi alhamdulillah, ternyata keringat berlebih tipe ini tuh bisa dikendalikan. Banyak kasus gustatory sweating terlihat setelah suatu operasi kesehatan atau trauma yang terjadi di kelenjar parotid. Mayoritas manusia punya sepasang kelenjar parotid, masing-masing di satu sisi wajah, di bawah bagian depan telinga bagian luar.
Kelenjar parotid adalah kelenjar air liur terbesar. Air liur, adalah cairan yang diproduksi untuk membantu mengunyah, menelan, dan pencernaan makanan. Air liur di produksi sebagai persiapan sebelum makan (seperti ketika kita 'ngiler' ketika terbayang makanan enak) dan juga ketika proses mengunyah.
Jika kelenjar parotid rusak atau ketika operasi terhadap parotid dilakukan, maka syaraf yang terkait bisa jadi rusak atau meregenerasi dari kerusakan tersebut sedemikian rupa sehingga menyebabkan mereka menjadi "error atau ngaco". Error nya terlihat ketika sipenderita seharusnya 'ngiler', dia juga berkeringat di area wajah dan leher. Trauma tersebut di sebut Frey's syndrome. Biasanya terjadi hanya di satu sisi wajah/leher.
Gustatory sweating bisa juga terjadi tanpa penyebab atau terkait dengan penyakit lain ("secondary hyperhidrosis") seperti diabetes, cluster headaches, Parkinson's, dan facial herpes zoster or shingles. Area keringatnya terlihat di dahi, pipi, pelipis, leher, dan/atau dada, juga dilingkaran bibir. Warna kemerahan bisa jadi terlihat ketika sipenderita makan, melihat makanan, memikirkan makanan, atau hanya membicarakan makanan. Gile bener!
Gustatory sweating bisa jadi membuat stress karena cuma gara-gara makanan saja, wajah si penderita bisa jadi banjir keringat. Dan karena kepentingan personal dan profesional sering terjadi di meja makan, kondisi keringat berlebih jenis gustatory ini bisa jadi mempengaruhi kepercayaan diri penderitanya.
Tindakan yang tersedia, diantaranya, produk antiperspirant dan suntikan Botox.
Menurut Dr. David Pariser (founding Member dan Secretary of the International Hyperhidrosis Society juga President dari the American Academy of Dermatology pada tahun 2009), suntikan Botox bisa mengeringkan kondisi keringat yang berlebihan untuk tipe gustatory ini selama beberapa tahun. Hasil kering dari Botox untuk titik ini memang lebih lama dibandingkan di titik ketiak dan telapak tangan.
Namun demikian, Botox belum sepenuhnya diakui oleh FDA, seperti Kemenkes nya negara kita.
Berikut panduan bagi anda yang menyadari bahwa anda adalah penderita gustatory hyperhidrosis:
1. Catat apakah:
a.Suatu jenis makanan menyebabkan keringat yang lebih banyak dari makanan lain.
b. Di mana keringatnya keluar? Parah kah?
c. Seberapa mempengaruhinya kondisi ini buat anda? Apakah sampai membuat kehidupan personal dan profesional anda terganggu?
d. Apakah anda punya penyakit lain (secondary generalised hiperhidrosis)?
e. Pernahkah anda menjalani operasi kelenjar parotid?
Hubungi IHHC - Indonesia Hyperhidrosis Center untuk pilihan produk antiperspirant yang cocok untuk mengeringkan anda dari gustatory hyperhidrosis. Jangan tunda lagi, hubungi IHHC sekarang juga, berkeringat ketika makan, apalagi dalam suatu acara formal super penting amatlah menyebalkan!
IHHC - Indonesia Hiperhidrosis Center
Sejak 2009
WhatsApp 0813-1617-7052
linktr.ee/klinikihhcionto
